PEMDES MARETIM DAN MASYARAKAT ANTUSIAS PERBAIKI JALAN BERLUBANG

  • Jan 04, 2022
  • Desa Mareje Timur

Semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia, diaplikasikan secara nyata  dalam kehidupan masyarakat di Nusa Tenggara Barat .Hal itu terilihat dalam kebersamaan warga Desa Mareje Timur (Maretim), Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, di mana mereka dengan semangat  tinggi berusaha mengumpulkan dana hingga jutaan  rupiah yang bersal dari para tokoh yang ada di Desa maupun diluar Desa Mareje Timur ( Mretim) demi memperbaiki ruas jalan yang berlubang di sekitar jalan tanjakan batu bawi.

"Jadi ini bermula dari keresahan warga melihat adanya ruas jalan utama yang selalu dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat, namun kondisinya rusak parah dan berbahaya bagi keselamatan jiwa. Sehingga dengan semangat gotong royong, bahu membahu mengumpulkan uang untuk membeli material dan memperbaiki ruas jalan tersebut secara bersama-sama," kata Kepala Desa Mareje Timur, H.M.Hadran Farizal,, kepada marejetimur.desa.id, Selasa (04/01/2022).

Ruas jalan yang rusak parah tersebut menghubungkan warga desa ke Kecamatan Lembar. Menurut Pak Kades, ruas jalan yang berlubang parah sekitar 50 meter. Di ruas ini terdapat sebuah jalan yang sering terjadi longsor akibat tidak lancarnya drainase saluran air sehingga mengangkibatkan air mengalir ke ruas jalan , tepatnya di jalan tanjakan batu bawi Dusun Batu Mas yang kontur tanahnya sangat terjal dan berada di tepi jurang.

"Para pengendara sangat cemas dan sangat berhati-hati jika melewati jalan ini," katanya.

Adanya kecemasan warga tersebut, Pak Kades  pun berinisiatif mengajak para supir, para tokoh masyarakat serta sejumlah donatur di wilayah itu. Ia mengajak mereka untuk mau secara gotong royong mengumpulkan dana membeli semen, batu kerikil, pasir untuk memperbaiki ruas jalan yang berlubang tersebut.

Menurut H.Hadran, dengan dana yang terkumpul mereka bisa mengerjakan perbaikan jalan dengan konstruksi beton sepanjang 50 meter.

Ruas jalan itu adalah akses utama dari Desa Sekotong timur dan beberapa  Desa yang ada dikecamatan Lembar dan Sekotong dan juga sebagai jalur perbatasan menuju sirkuit mandalika Kabupaten Lombok Tengah .

Mengenai kerusakan jalan tersebut sebenarnya sudah lama namun melihat tidak adanya anggaran dari pemkab Kabupaten Lombok Barat karena dampak daripada pandemi covid-19 ,sehingga ruas jalan tersebut tak kunjung diperbaiki sehingga masyarakat mengambil inisiatif memperbaikinya sendiri tanpa menunggu bantuan pemerintah.

Dalam hal ini Pemdes Mareje Timur ( Maretim) mampu mengatasi permasalahan-permasalahan atau keluhan-keluhan masyarakat  walaupun dari hasil swadaya masyarakat yang peduli terhadap keselamatan bersama (red)

Ia mengatakan, gotong royong yang dilakukan warga ini membuahkan hasil manis. Nanti jalan yang sudah dicor sudah bisa dinikmati masyarakat. Saat ini proses cor masih dilakukan. Saya senang, masyarakat berpartisipasi, mengambil sikap yang pas, kalau jalan itu sudah bagus kan kita semuanya yang akan menikmati ,sehingga kenyamanan dalam berkendara bisa kita rasakan ,ungkap Kades dua priode tersebut.

Tak lupa pula beliau menyampakain banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah ikut andil dalam kegiatan gotong royong perbaikan jalan tanjakan batu bawi pada hari ini ,semoga di catat sebagai amal ibadah tutup beliau ,(Mahyudin)